Mi-NewsTV.com | Grobogan – Dunia maya Facebook di hebohkan dengan Vidio diUnggah oleh akun @kelvin sinaga, di platform sosial media Facebook dan dibagikan Grub Kumunitas l Love Gubug, Desa Kuwaron Kecamatan Gubug Kabupaten Grobogan Jum’at (16/08/24).

Dalam isi vidio Nampak seorang pria yang mengendarai motor Honda Win dengan baju loreng hijau Di Duga Memukul seorang petugas perempuan Spbu.

Rekaman CCTV tersebut nampak seorang pria datang dan langsung memarahi memukul petugas wanita, tak hanya itu keributan penganiyayaan hingga di dalam Kantor Spbu, Hingga Vidionya viral.

Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (12/08/24) lalu, Bermula dari konsumen membeli BBM jenis Bio Solar dengan mobil panter warna biru muda dengan posisi tangki yang tidak sejajar dengan nozel. Operator Sinta mengarahkan mobil agar dapat posisi yang pas agar bisa di isi dan plat nomor masih terlihat pada CCTV.

setelah mobil pas terparkir operator sinta menyampaikan ke operator 2 Yuni bahwa akan di tinggal untuk menutup pompa 3, Karena menjelang aplus shif 3, posisi operator 2 Yuni masih melayani mobil di posisi sebelah.

Konsumen mendatangi dan melihat operator masih bertransaksi, tidak sabar dan mengira bahwa operator 2 adalah operator 1, dan konsumen tidak sabar akhirnya tidak jadi beli BBM dan meninggalkan SPBU.

Selang beberapa menit konsumen datang kembali ke SPBU dengan mengendarai sepeda motor, Honda Win langsung datang ke operator 2 Yuni langsung mendorong tubuh dan menarik operator.

Operator 2 datang ke kantor dan di susul oleh konsumen dan terjadi insiden saling dorong antara konsumen dan operator 2. Hingga
Di lerai oleh operator lainnya.

Di waktu terpisah Pihak SPBU kemudian melaporkan kejadian ini kepada aparat penegak hukum, “menuntut tindakan terhadap tindakan premanisme dari konsumen yang dikenal sebagai Sintono”.

Kejadian ini telah menjadi viral di berbagai platform media sosial seperti TikTok, Snack Video, dan Facebook, di mana video insiden tersebut menyebar luas. Pihak berwenang kini sedang menyelidiki kasus ini lebih lanjut, sementara SPBU berusaha untuk menangani dampak dan memastikan kejadian serupa tidak terulang lagi.

(Red/tim)

Publish:Alvin