Mi-NewsTV.com | Pati – Seperti desa – desa yang lainnya,Desa Ngablak Kecamatan Tayu,Kabupaten Pati pun juga tidak mau ketinggalan dengan menggelar ” Sedekah Bumi ” yang sangat meriah dengn berbagai hiburan yang menarik,salah satunya dengan menampilkan Icon buah duren yang begitu besar,sehingga membuat para pengunjung sangat tertarik dan terhibur,Rabu ( 29/5/2024 )

Sedekah Bumi tersebut diawali dengan pawai keliling Desa Ngablak dengan berbagai suguhan yang menarik dari putra – putri dan warga desa pula sebagai wujud kreatifitas warga desa dalam menampilkan karya seninya.

Dan terselenggaranya karnaval yang berada di Desa Ngablak Kecamatan Cluwak ini,diparkasai oleh 13 RW,jadi peserta karnawal nya juga dari 13 RW itu sendiri.yang mana desa tersebut itu memang terdiri dari berbagai perdukuhan,diantaranya Dukuh Kramat,Dukoh Damaran,Krajan,Giwangkong,Kebo Lanjam dan yang lainnya.

Start awal berkumpul dan di mulai setelah dhuhur,tepatnya jam 12.30 WIB. Yaitu di lapangan sepak bola tepatnya di belakang pasar ngablak,berputar keliling berdiameter berkisar 3-4 km,dari lapangan sepak bola jalan kebarat nyampe pertigaan besar belok kiri nyampe jalan raya belok ketimur menuju lapangan sepak bola lagi.

Muklisin Kepala Desa Ngablak itu memberikan himbauan kepada semua peserta karnaval agar bisa menjaga ketertiban dan mematuhi peraturan yang sudah disampaikan oleh panitia,agar bisa terkendali dan aman serta tetap menjaga ketertiban lalu lintas saat berada di jalan raya.

Karena sebagian besar jalan yang dilalui itu adalah jalan utama arah Tayu- Jepara yang lalu lintas sangat ramai sekali.

Berjalannya acara karnaval tersebut juga melibatkan jajaran keamanan baik dari pihak kepolisian dan juga dari pihak TNI.Demi terwujudnya kenyamanan dan kelancaran acara tersebut.

Disisi lain juga disampaikan oleh persatuan karang taruna dari Desa Ngablak sendiri dan Lembaga Desa(BPD) turut serta memberikan semangat berpartisipasi mensuport adanya acara karnaval tersebut sampai selesai.

Harapan panitia dan pemerintahan desa itu kepada semua peserta karnawal agar nantinya ditahun mendatang bisa dan dapat merayakan, memeriahkan untuk menyelenggarakan acara Sedekah Bumi 1 tahun sekali itu diadakan kembali guna melestarikan kebudayaan dan tradisi desa,tandasnya.

(Gondrong).

Editor:Alvin